PA SITUBONDO MENGIKUTI SOSIALISASI PELAKSANAAN TUGAS CPNS
Ahmad Muhammad N. Afifi, S.E., Kasubag PTIP Pengadilan Agama Situbondo, mengikuti Sosialisasi Pelaksanaan Tugas CPNS yang digelar pada Selasa, 17 Mei 2025 di Ruang Kesekretariatan. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Biro Kepegawaian Mahkamah Agung dan diselenggarakan secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting. Narasumber pada acara ini adalah Sahlanudin, S.Ag., S.H., M.H., yang menjabat sebagai Kepala Biro Kepegawaian Mahkamah Agung. Ia menekankan pentingnya peran CPNS dalam dinamika organisasi Mahkamah Agung. “CPNS merupakan aset penting bagi Mahkamah Agung dan Satuan Kerja Pengadilan,” ungkap Sahlanudin.
Dalam pemaparannya, narasumber menjelaskan bahwa penempatan CPNS wajib mengacu pada Sub Unit Satuan Kerja yang tercantum dalam Surat Keputusan (SK) yang diterbitkan. Setiap Satuan Kerja (Satker) diharapkan berkoordinasi secara aktif dengan Biro Kepegawaian BUA Mahkamah Agung. “Satker harus melaporkan ke Biro Kepegawaian apabila CPNS belum atau tidak melaksanakan tugas hingga 30 Juni 2025,” jelas Sahlanudin. Hal ini bertujuan agar penanganan ketidaksesuaian tugas dapat dilakukan secara cepat dan tepat. Narasumber juga menekankan pentingnya komunikasi yang intens antara Satker dan Biro Kepegawaian. Dengan demikian, setiap kendala yang muncul dapat diatasi sebelum berdampak pada kinerja organisasi.
Sosialisasi ini juga berisi pembahasan mengenai pentingnya pembekalan dan pembinaan terhadap CPNS secara rutin dan berkelanjutan. Narasumber menyampaikan bahwa proses pembinaan tidak boleh diabaikan agar CPNS dapat beradaptasi dengan lingkungan kerja. “Pembekalan dan pembinaan rutin sangat penting untuk meningkatkan kompetensi dan integritas CPNS,” kata Sahlanudin. Selain itu, pembinaan ini juga bertujuan untuk memperkuat rasa kebersamaan dan komitmen terhadap tugas negara. Satker diharapkan dapat menyusun program pembinaan yang terstruktur dan terukur. Dengan demikian, CPNS dapat tumbuh menjadi pegawai yang profesional dan berintegritas tinggi.
Kegiatan sosialisasi ini diikuti dengan antusias oleh seluruh peserta dari berbagai Satker Mahkamah Agung. Peserta berkomitmen untuk menerapkan hasil sosialisasi di satuan kerja masing-masing. Mereka berharap agar kegiatan serupa dapat terus diadakan secara berkala. Dengan demikian, pengelolaan CPNS di lingkungan Mahkamah Agung akan semakin baik dan terarah. Kegiatan sosialisasi ini menjadi momentum penting dalam penguatan sumber daya manusia di lingkungan Mahkamah Agung. Semua pihak diharapkan dapat terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.